Selasa, 25 Januari 2011

Video Seorang Pria Menyamar Jadi Penumpang Lamar Pramugari di Atas Pesawat

Inilah momen paling romantis yang paling dirasakan oleh gadis cantik yang berprofesi menajdi seorang pramugari sebuah maskapai terkenal. Tidak mengira sama sekali disaat bekerja secara rutin di atas pesawat dalam penerbangan  dari Lisabon Portugis ke Barcelona Spanyol, ternyata sang kekasih menyelinap ke dalam pesawat menyamar menjadi penumpang biasa.


Saat gadis manis yang bernama Vera Silva yang berusia 29 tahun ini melayani penumpang seperti biasanya tiba tiba sang kekasih Joao Viera berdiri dan mengagetkan seisi pesawat yang saat itu berisi sekitar 80 orang penumpang, seraya melontarkan kata-kata lamaran yang ditujukan buat kekasih dengan penuh romantisme Vera terpana dan akhirnya menerima lamaran sang kekasih tercinta.



Seperti dikutip ruanghati.com dari Telegraph menceritakan kapten pesawat yang ada saat itu Pedro Mathias mengatakan hal ini sangat langka dan paling mengesankan yang pernah dilihatnya, seumur umur menjadi pilot baru kali ini dia mendapati kejadian seperti ini. (Sumber)

Video dan Foto Rumah Sitaan Bank Tak Laku Dijual Karena Dihuni Ribuan Ular

Rumah yang bila dinilai dengan nilai pasar berharga sekitar USD 175 ribu atau Rp 2,4 Miliar ini akhirnya diturunkan menjadi hanya  USD 109 ribu atau Rp 1,5 Miliar agar bisa segera laku. Tapi potongan harga itu pun tak membuahkan hasil sama sekali karena tak ada satupun orang yang berminat membeli walau harganya jauh dibawah harga pasaran.

Siapa yang berani tinggal serumah dengan ribuan ular

Siapa yang berani tinggal serumah dengan ribuan ular

Bayangkan saja rumah yang sebenarnya lumayan mewah tersebut tak bakal ada yang berani menghuni karena didalamnya hidup ribuan ular yang berbahaya. Pastinya hanya pawang atau pencinta binatang melata itu saja yang akan berani membelinya.  Awal mulanya pemiliknyapun akhirnya tak tahan menghuni rumah tersebut hingga akhirnya dibiarkan jatuh ke tangan Bank sebagai aset jamin sitaan. Adapun yang mengambil alih lelang sitaan tersebut adalah Asosiasi broker Todd Davis dari Realty Quest kembali berusaha menaklukkan tugas untuk menjual kembali rumah itu yang disita oleh Chase Bank.


Lantas bagaimana ini bisa terjadi. Seperti dikutip ruanghati.com dari Mail Online mengungkapkan Joe Collins, direktur Pusat Herpetologi Amerika Utara, Kansas, mengatakan bahwa kemungkinan besar rumah itu dibangun di atas sarang ular. “Ular memiliki kesetiaan yang tinggi dengan sarangnya,” ujar Collings. Apalagi, ular memiliki sifat yang tidak tahan dingin. Wah ketiban apes nih bank penyitanya. Apa ada diantara pembaca yang tertarik tidur dan tinggal dengan ribuan ular?

Foto Dan Video Lengkap Fenomena Crop Circles Sleman Yogya, Misteri UFO Alien Crop Circles

Menurut keterangan Basori (41), warga yang rumahnya berada di utara sawah itu. Tadi malam (22/1/2011) sekitar pukul 22.30, dirinya mendengar suara gemuruh layaknya suara helikopter mendarat. “Suara itu terdengar sekitar 30 menit. Tapi saya tidak gubris suara itu. Saya pikir itu suara helikopter lewat,” tuturnya.

Penampakan UFO di Sleman Yogyakarta

Hal itu diamini oleh Ayu Rukini (32), istri Basori. “Saya juga mendengar suara itu. Waktu itu saya dan suami sedang menonton televisi. Saya mengira tentara Angkatan Udara sedang latihan,” terangnya. Fenomena ini diketahui pertama kali oleh Yudi (20). “Sekitar pukul lima pagi tadi, saya berangkat kerja. Sewaktu melewati sawah ini, saya melihat padi-padi ambruk tapi membentuk pola yang rapi,” kata Yudi.

Penampakan UFO di Sleman Yogyakarta

Fenomena unik ini terjadi Desa Rejosari, Jogotirto, Berbah, Sleman, Minggu (23/1/2011). Padi ambruk di tengah sawah membentuk pola lingkaran yang sangat rapi. Seperti pola itu sengaja dibuat manusia. Istilah ilmiah untuk fenomena ini biasa disebut dengan istilah crop circles atau lingkar taman.

Penampakan UFO di Sleman Yogyakarta

Lingkaran tanaman (bahasa Inggris:Crop circles) adalah suatu pola teratur yang terbentuk secara misterius di area ladang tanaman, seringkali hanya dalam waktu semalam. Fenomena ini pertama kali ditemukan di Inggris pada akhir 1970, dengan bentuk pola-pola lingkaran sederhana. Pada masa-masa setelahnya, pola ini cenderung bertambah rumit dan tidak terbatas hanya pada lingkaran semata. Namun karena mengacu pada asal-usulnya, maka istilah Crop Circles ini masih dipertahankan.

Penampakan UFO di Sleman Yogyakarta

Mereka yang mempelajari fenomena Crop Circles ini sering disebut juga dengan istilah “cerealogis”, dan ilmu yang mempelajari fenomena ini disebut dengan cereolog. Para Cerealogis kemudian mengembangkan istilah baru untuk fenomena ini, yaitu agriglyph. Fenomena Crop Circles seringkali dikait-kaitkan dengan isu UFO atau mahluk luar angkasa.
Ditengah isu dan agenda penting yang belum terselesaikan di negeri ini, baik kasus koruptor, RUU Yogya serta mafia peradilan dan hukum serta pajak yang rumit selalu saja ada berita menghebohkan yang seringkali membenam kita semua. (Sumber)
 
 



Salah satu Crop circle yang pernah ada

Salah satu Crop circle yang pernah ada

Foto Jenglot Probolinggo Penunggu Gunung Kawi 2011 Fenomena Makhluk Ghaib Gunung Kawi Tertangkap

GAMBAR JENGLOT MAKHLUK AJAIB GUNUNG KAWI Foto Jenglot Probolinggo Penunggu Gunung Kawi 2011 Fenomena Makhluk Ghaib Gunung Kawi Tertangkap. Probolinggo, Jawa Timur - Warga Jalan Indragiri, RT 6/ RW 13, Kelurahan Kanigaran, Kota Probolinggo digemparkan dengan penangkapan mahkluk gaib jenglot. Pasalnya salah seorang warganya, Danang (33) berhasil menangkap mahkluk gaib yang diyakininya sebagai penunggu Gunung Kawi, Kabupaten Malang. Baca Juga Foto Dan Video Lengkap Fenomena Crop Circles Sleman Yogya, Misteri UFO Alien Crop Circles

"Jenglot ini menurut dunia gaib memiliki nama Raden Bungsu," kata Danang.

Mahkluk gaib yang memiliki tinggi 40 cm dan berat sekitar 1 kg. Menurut Danang, Jenglot tersebut di tangkap di Gunung Kawi, Malang pada Kamis (19/1/2011) malam lalu.

Proses penangkapan mahkluk ghaib Jenglot Gunung Kawi yang dikenal masyarakat sebagai jin pesugihan itu menurut Danang berjalan alot. Dia menceritakan harus berkelahi terlebih dahulu dengan juru kunci Gunung Kawi.

"Setelah menaklukan juru kunci (Gunung Kawi), saya membaca dzikir sebelum berhasi menangkapnya," sambung pria yang juga anggota jemaah Tarekat Na'sabandiyah Kholidiyah Mujadidiyah itu.

Menurut Danang, Jenglot tersebut sudah menempati Kerajaan Gunung Kawi selama ratusan tahun mulai jaman Kerajaan Majapahit. "Ia sudah di sana sejak zaman Majapahit," pungkasnya. detik.com

Foto Mulan Jameela Hamil Manggung Di Sun City Perut Mulan Jameela Terlihat Buncit.

GAMBAR MULAN PERUT BUNCIT DI PANGGUNG 2011

Foto Mulan Jameela Hamil Manggung Di Sun City Perut Mulan Jameela Terlihat Buncit. Jadi Mulan benar sedang mengandung ya. Jakarta - Di tengah isu kehamilannya, penyanyi Mulan Jameela sempat manggung di Sun City Luxury Club, Jakarta Pusat. Itu terjadi beberapa bulan lalu. Saat tampil di atas panggung, perut Mulan Jameela memang terlihat buncit seperti perempuan yang tengah hamil. Baca Juga Foto Hot Panas Terbaru DEPE Dewi Perssik Foto Hot Panas Terbaru Depe Dewi Persik Depan TV dan Tidur Dengan Seorang Bayi Beredar di Inter

Foto-foto itu diambil saat Mulan manggung di Sun City Luxury Club pada 11 November 2010, dan dimuat di majalah komunitas China Town, edisi Desember 2010. Di salah satu foto tersebut, Mulan tampak mengenakan kostum bermotif leopard yang dipadu dengan aksesoris bulu.

Belakangan ini, beredar gosip yang menyebutkan perempuan asal Garut, Jawa Barat itu tengah mengandung. Sejak itu, Mulan jarang tampil di depan kamera.

Gosip itu tentunya dibantah oleh bos Republik Cinta, Ahmad Dhani. Dhani mengaku kalau pelantun hits 'Makhluk Tuhan Paling Sexy' memang sengaja disembunyikan hingga albumnya keluar pada April 2011 mendatang.

"Saya ya tahulah (keberadaan Mulan). Memang menghilang dan disimpan sampai pada launching album baru April 2011. Kan kalau sudah keluar nanti wartawan ngejar semua," jelas Dhani saat itu. 

Video Youtube Cara Buat Crop Circle Lambang UFO Sleman Yogya Buatan Manusia

FOTO CORP CIRCLE SLEMAN UFO YOGYAKARTA VIDIO Video Youtube Cara Buat Crop Circle Lambang UFO Sleman Yogya Buatan Manusia Fenomena crop circle simteris alias jejak misterius di ladang tengah menjadi buah bibir di Indonesia lantaran muncul di Sleman. Benarkah ini jejak dari UFO atau cuma perbuatan manusia? Nah, YouTube ternyata punya jawabannya.  Baca juga Video Foto UFO Mendarat di Sleman Jokjakarta UFO Menjadi Tontonan Warga Ada Jejak Fenomena UFO Sangat Besar di Desa Rejosari

Seperti beberapa video pada link berikut, menunjukkan bahwa betapa mudahnya crop circle dibuat dengan bentuk-bentuk simetris oleh manusia dengan menggunakan suatu alat khusus. Jauh dari harapan yang dibuat oleh makhluk asing.

Menurut beberapa komentar pada tutorial video tersebut, Crop Circle terbesar yang pernah dibuat bernama Human Butterfly (berdiameter 1738 x 1476 kaki). Kabarnya itu pun hanya membutuhkan waktu pengerjaan dalam beberapa menit, dengan hanya 2 orang pelaku.

Profesor Riset Astronomi Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin pun mengungkap hal yang sama. "Di negara barat itu terungkap hanya rekayasa. Yang di Sleman itu saya menduga ada yang merekayasa," paparnya kepada detikcom, Senin (24/1/2011).
 
 



Menurut Djamaluddin, faktor alam tidak mungkin membentuk tanaman padi itu menjadi sebuah pola yang rapi. Sedangkan faktor adanya UFO, hal itu secara scientific tidak bisa dibuktikan keberadaannya. detik.com

Berikut ini video cara membuat lambang UFO simteris youtube. Circle Crop di Yogya Sleman bisa jadi dibuat dengan cara yang tidak berbeda untuk mencari sensasi. Mungkin saja sang pembuat lingkaran aneh misterius jejak Ufo di Sleman Jawa Tengah bakalan meng-upload vidio saat pembuatannya :) Tapi kalo beneran buatan Alien makhluk asing dari luar angkasa gimana hayo! Lapan udah terlanjur menolak mengirimkan tim peneliti ke Yogyakarta...

ISI SURAT DITJEN PAJAK PPATK Kasus Pajak Anggota DPR Panja Mafia Pajak Komisi III

SURAT ELI COHEN KE TAUFIK KIEMAS KETUA MPR Isi Surat Ditjen Pajak PPATK Kasus Pajak Anggota DPR Panja Mafia Pajak Komisi III. Jakarta - Di tengah gemuruh kasus Gayus Tambunan, beredar surat dari Ditjen Pajak kepada Pusat Analisa Pelaporan Transaksi Keuangan (PPATK) perihal pajak anggota Komisi III Bambang Soesatyo. Surat berkop Ditjen Pajak itu bertanggal 23 Maret 2010 dan ditandatangani Dirjen Pajak yang saat itu dijabat Mochamad Tjiptardjo. Baca Juga Kasus Pidana Baru Gayus Penjara Seumur Hidup Pasal Menerima Hadiah Ancaman Hukuman Baru Gayus Tambunan. dan Koin Cinta untuk Presiden SBY di Facebook dan Akun Koin Cinta Cinta Untuk Presiden di Facebook

Surat yang sudah beredar di kalangan wartawan itu sejak Minggu (24/1/2011) menjelaskan perihal permintaaan transaksi keuangan atas nama Bambang Soesatyo. Surat itu berkop Departemen Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pajak lengkap dengan alamat dan nomor telepon. Surat bernomor SR-21/PJ/2010 itu bersifat SEGERA. Hal surat adalah Permintaan Data-Data Transaksi Keuangan an. Bambang Soesatyo.

Dalam surat itu disebutkan, Bambang yang kelahiran September 1962 itu beralamat di Bukit Duri Utara No 29, RT 10 RW O1 Tebet, Jaksel ini, disebutkan tidak memasukkan SPT tahunan PPh pribadi pada 2007 dan 2008.

Ditjen Pajak pun meminta data-data mengenai data pendukung berupa transaksi keuangan, karena Bambang, yang juga politisi Golkar memiliki aktiva-aktiva material yang cukup. Surat Tjiptardjo itu ditembuskan juga kepada Menteri Keuangan RI dan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum.

Sayangnya, Pihak Ditjen Pajak belum bisa dikonfirmasi mengenai soal ini. Beredarnya surat ini ramai sejak akhir pekan lalu. Surat ini menyebar setelah dikirimkan seorang bernama Eli Cohen.

Eli dalam isi emailnya, mengirimkan surat itu kepada Ketua MPR Taufiq Kiemas. Dia mengaku sebagai pegawai Pajak. Dalam suratnya, Eli prihatin atas kasus Gayus Tambunan yang justru membuat instansi Pajak menjadi cemoohan. Dia pun membandingkannya dengan anggota Panja Mafia Pajak Komisi III DPR yang dia sebut ditengarai tidak taat pajak. detik.com

Kasus Pajak Anggota DPR, Isi Surat Ditjen Pajak PPATK, Panja Mafia Pajak Komisi III DPR, Surat Eli Cohen Kepada Ketua MPR 2011, Taufik Kiemas, Bambang Soesatyo