Tampaknya kekesalan warga terhadap ulah anggota geng motor yang kerap
membuat onar, sudah di ubun-ubun. Empat anggota geng motor babak belur
dan tiga orang lainnya lari tunggang langgang ketika dihajar warga Desa
Mekarasa Kecamatan Pasir Jambu Kabupaten Bandung. Sebelumnya, ketujuh
anggota geng motor itulah membacok salah satu warga.
Kejadiannya pada Selasa malam (16/11/2010) pukul 21.00 WIB. Menurut
Kapolres Bandung AKBP Hendro Pandowo, tujuh anggota XTC datang
menggunakan sepeda motor. Usai memarkirkan motor, mereka masuk ke rumah
salah seorang warga bernama Jajang. Tanpa basa-basi, mereka langsung
menghajar Jajang menggunakan stik baseball dan golok.
"Mereka masuk ke rumah warga dan menyerang orang yang namanya Jajang.
Tanpa ba-bi-bu, masuk ke rumah langsung ngebacok," ujar Hendro, saat
dihubungi detikbandung via ponsel, Rabu (17/11/2010).
Mengetahui ada warga yang disiksa, kata dia, warga lainnya bereaksi dan
langsung menyerang balik mereka. Beberapa warga ada yang membawa golok
dan senjata lainnya.
Kalah jumlah dengan warga, anggota geng motor pun babak belur. "Namanya
warga pasti marah kalau kondisinya seperti itu. Itu kemarahan
masyarakat," ungkapnya.
Empat dari tujuh anggota geng motor itu terpaksa dilarikan ke RS
Immanuel karena mengalami luka-luka yang cukup parah. Beruntung,
keempatnya segera diamankan polisi yang datang ke lokasi kejadian.
"Mereka langsung dibawa ke RS Immanuel," katanya.
Sementara warga yang diserang Jajang dibawa ke RS Soreang karena mengalami luka bacok dan memar
sumber
RR (25), satu dari tujuh anggota geng motor XTC yang melakukan
penyerangan terhadap salah seorang warga Desa Mekarasa Kecamatan Pasir
Jambu Kabupaten Bandung, berhasil dibekuk Polres Bandung, beberapa saat
setelah kejadian, Selasa (17/11/2010) malam.
Dari keterangan RR, polisi mengetahui mereka yang melakukan penyerangan
merupakan anggota XTC. "Kita berhasil tangkap satu orang," ujar Kapolres
Bandung AKBP Hendro Pandowo, saat dihubungi detikbandung via ponsel,
Rabu (17/11/2010).
Penangkapan terhadap RR dilakukan polisi saat yang bersangkutan coba
melarikan diri. "Tertangkapnya masih di daerah situ (Pasir Jambu -
red)," jelasnya.
Sementara, empat anggota lain dirawat di RS Immanuel karena babak belur
dihajar massa. Mereka masing-masing RI, PP, AC, dan AN. Sementara dua
orang lagi, yakni SL dan RB, masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO)
kepolisian.
Hingga kini, polisi masih menyelidiki kasus tersebut. "Kami juga masih memburu DPO," katanya
Ketujuh anggota XTC datang menggunakan sepeda motor. Usai memarkirkan
motor, mereka masuk ke rumah salah seorang warga bernama Jajang. Tanpa
basa-basi, mereka langsung menghajar Jajang menggunakan stik baseball
dan golok.
Mengetahui ada warga yang disiksa, kata dia, warga lainnya bereaksi dan
langsung menyerang balik mereka. Beberapa warga ada yang membawa golok
dan senjata lainnya. Kalah jumlah dengan warga, anggota geng motor
justru babak belur.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar