Setelah first lady Amerika Serikat, Michele Obama,
berkerudung di Masjid Istiqlal Jakarta, kini giliran Ratu Elizabeth II
melakukan hal serupa.
Ia bahkan mengenakan jubah panjang warna keemasan, kerudung juga keemasan, tetapi masih dengan topinya saat memasuki Masjid Sheikh Zayed di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Ratu bersama Pangeran Philip dan rombongan.
Rombongan ratu Inggris ini begitu turun dari British Airways dari London langsung ke masjid terbesar di UEA, peninggalan pendiri Kerajaan UEA Sheikh Zayed, Rabu (24/
11/2010), dalam kunjungan pertamanya sejak 31 tahun terakhir.
Sebelum memasuki ruang utama masjid megah itu, Ratu juga
menyempatkan diri ke makam Sheikh Zayed, pendiri Uni Emirat Arab.
Ratu menggarisbawahi bahwa UEA adalah negara sahabat yang
penting bagi Inggris. Pasangan Kerajaan Inggris itu juga disertai
Pangeran Andrew, Duke of York, yaitu anak ketiga Ratu Elizabeth II.
Dalam kunjungan itu juga dibicarakan terkait rencana
pernikahan Pangeran William dengan Kate Middleton pada 29 April 2011
mendatang.
Saat Ratu mengenakan jilbab dan jubah panjang menjadi
perhatian media di dunia. Apalagi ketika Ratu memasuki ruang utama
masjid dengan hamparan karpet 35 ton terbesar di dunia, yang konon
harus dikerjakan oleh 1.200 perempuan Iran itu.
Sang Ratu pun berjalan di atas karpet yang empuk itu dengan
menggunakan stocking warna kulit dan kaus tangan tipis putih.
Adapun perempuan lain dari rombongan itu mengenakan abaya
hitam panjang sebagaimana orang Arab. Jubah atau gaun panjang sang Ratu
hingga kaki, bersulam emas dan kristal tampak gemerlap. Selendang atau
jilbabnya diikat di kepala, menutup topi kotak dan rambutnya.
Setelah di Abu Dhabi, rombongan pasangan Kerajaan Inggris itu
akan mengunjungi Oman, tetangga UEA, dalam rangka hubungan bisnis dan
investasi. Rencananya rombongan Kerjaan Inggris mengadakan lawatan
selama lima hari di Timur Tengah.
reff kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar