Kebanyakan bukti yang diperlihatkan adalah foto-foto mesra
yang menjadi penyebab percekcokan pasangan. Kasus lainnya, banyak
pasangan yang menemukan dan berselingkuh dengan mitra mereka di masa
lalu. Situs jejaring Facebook menempati peringkat atas penyebab
retaknya rumah tangga di AS dengan 66 persen digunakan sebagai sumber
bukti kasus perceraian. Kemudian diikuti MySpace dengan 15 persen,
Twitter 5 persen dan lainnya sebesar 14 persen. Survei tersebut juga
menemukan, sebanyak 20 persen petisi perceraian di Inggris menyalahkan
Facebook sebagai ajang selingkuh pasangan.
“Alasan yang paling umum adalah orang dengan mudah melakukan
pembicaraan seksual dengan orang yang tidak seharusnya di jejaring
sosial,” kata Mark Keenan, Managing Director Divorce-Online. Salah satu
selebriti yang cerai akibat Facebook adalah bintang ‘Desperate
Housewives’ Eva Longoria. Ia menemukan suaminya, pemain basket Tony
Parker terus berhubungan dengan seorang wanita di Facebook. “Semua orang
berbagi hal-hal pribadi mereka di situs jejaring sosial dan membuka
hal-hal yang sifatnya sensitif ke ruang publik,” Keenan menambahkan.
Konselor
perkawinan Terry Real menambahkan, sebagian orang menggunakan jejaring
untuk menciptakan fantasi dan melarikan diri dari hubungan yang
membosankan. “Tidak ada yang lebih menggoda dengan menciptakan dunia
fantasi hingga akhirnya ketagihan untuk bertemu langsung dengan orang
yang Anda temui di dunia maya,” katanya. Menurutnya, masalah sebenarnya
bukan terletak dari jejaring sosial tetapi hilangnya cinta dan
perhatian dalam pernikahan
sumber
http://ruanghati.com/2010/12/02/facebook-sudah-menjadi-penyebab-utama-perceraian-di-amerika/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar